Kisah Sayyidah Zaenab 'Sosok Muslimah Tangguh' (Saudara Perempuan Sayyidina Hasan dan Sayyidina Husein)

Sayyidah Zainab al-Kubro ...
Sosok Muslimah Tangguh,
5 Jumadil Awwal, tahun 6 H
















Sayyidah Zaenab ...
Putri Sayyidah Fathimah al-Batul dan Sayyidina 'Ali karramallahu wajhah,
Adik tercinta Sayyidina Hasan dan Sayyidina Husein
Cucu Sayyidah Khodijah, ibu kemulia'an
Cahaya mata Baginda Rasul Muhammad Shallallaahu 'alaihi Wasallam
Salam ta'dhim untukmu dari para pengagummu, duhai wanita yang cerdas

Dia adalah cucu Rasulullah SAW yang ketika dia lahir Malaikat Jibril menangis,
Rasul SAW menggendongnya dan bliau berkata pada putri tercinta :
"Wahai putriku Fathimah, ketahuilah bahwa cucuku ini kelak akan ditimpa berbagai musibah dan menghadapi banyak cobaan".
Rasul SAW pun ikut menangis ...
Aku datang dengan penuh ketenangan keharibaan Sayyidah Zaenab,
terkagum-kagum dengan kesabarannya tatkala di Padang Karbala
Di depan pintumu yang wangi,
Aku bersimpuh berharap berkah darimu, wahai wanita yang sangat penyabar
Salam ta'dhim untukmu dari para pengagummu, wahai Sang Penyabar ...


Sa'at Sayyidina Husein dibunuh dan kepalanya di penggal oleh musuhnya ...

















__T R A G E D I   K A R B A L A__

Sa'at cucu-cucu kesayangan Rasulullah SAW akan dihabisi,
Sayyidah Zaenab mengawal cucu-cucu Rasul SAW dalam tawanan para penguasa yang menumbangkan kakak tercintanya
Ia berperan sebagai pembelayang tangguh ...
Pemberani, laksana Sayyidina 'Ali, Sayyidina Hasan dan Sayyidina Husein
Tutur katanya cerdas, laksana Sayyidah Fathimah
Berwibawa, laksana kakeknya
Berjuta keindahan ada pada dirinya, laksana jiddahnya
Salam ta'dhim untukmu dari para pengagummu, wahai Sang Orator Ulung ...

Pada suatu hari Sayyidah Zaenab yang masih belia mengajar tentang Tafsir awal QS. Maryam
Setelah itu ayahandanya memanggil, kemudian berkata :
"Wahai Cahaya Mataku, tahukah engkau bahwa huruf-huruf ini adalah kunci rahasia peristiwa yang akan menimpa engkau beserta kakakmu Husein kelak di Padang Karbala?"
Lalu, seraya meneteskan air mata ...
Ayahnya menjelaskan sesuatu yang akan menimpa putrinya ini

Wahai Rabbku ...
Dengan mahabbahku padanya
Kabalkan hajat kami secepatnya
Sambungkan kami dengan keluarga Rasul-Mu hingga akhir hayat nanti
Selamatkan kami dari bencana dan orang-orang yang iri
Salam ta'dhim untukmu dari para pengagummu, duhai Sang Pemberani ...

Wanita mulia ini, menerima tanggung jawab yang berat dan sulit
Namun kesabarannya bagaikan permata yang menghiasi jiwanya
Salam ta'dhim dari kami, Untukmu ...
Wahai cucu Nabiku

Duhai Nabiku ...
Dengan rasa mahabbahku kepada Sayyidah Zaenab, cucu tercintamu
Aku memohon belas kasihanmu
Aku meminta syafa'at darimu


::: Sorayaa Qurrotul'aiin SyifaaulgHalb :::