Manaqib Sayyidah Fatimah (45)


Maka Sayyidah Zainab pun berangkat dengan ditemani oleh saudara Abul 'Ash karena Abul 'Ash tak sanggup mengantarkannya, agar tidak bertambah rasa sedih atas perpisahannya. Karena Abul 'Ash sangat cinta pada Zainab.

Bagaimana tidak, Sayyidah Zainab adalah putri Rasulullah, seorang wanita yang memiliki adab-adab yang sempurna, yang meiliki kesetiaan dan menunaikan hak-hak seorang istri dengan sempurna, yang mana tidak pernah tampak darinya kejelekan, bahkan demi cintanya pada suaminya Sayyidah Zainab rela mempertaruhkan nyawa dan hartanya, bahkan mempertaruhkan kalung kesayangan pemberian ibunya. Di mana kalung tersebut adalah harta paling berharga yang dia miliki.

Begitu juga Abul 'Ash sangat mencintai Sayyidah Zainab, akan tetapi dia telah berjanji pada Rasulullah dan Abul 'Ash tidak akan melanggar janji tersebut.. (bersambung)